Kolaborasi UIM dan RSUD Labuang Baji, Cetak Farmasis Unggul
Kolaborasi UIM dan RSUD Labuang Baji, Cetak Farmasis Unggul

FMIPA UIM – Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali kembali menegaskan komitmennya dalam memperluas jejaring kemitraan strategis, khususnya di sektor layanan kesehatan.

Hal ini diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUDLabuang Baji Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (4/6/2025).

Penandatanganan MoU ini menjadi tonggak penting dalam penguatan sinergi antara dunia akademik dan institusi layanan kesehatan.

Kerja sama ini sekaligus dirangkaikan dengan kegiatan penarikan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Profesi dari Program Studi Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UIM Al-Gazali yang telah menyelesaikan masa pengabdiannya di RSUD Labuang Baji.

Kegiatan turut disemarakkan dengan penyelenggaraan seminar hasil KKN Profesi yang menyajikan presentasi capaian program kerja, inovasi, serta kontribusi nyata mahasiswa dalam mendukung layanan farmasi rumah sakit.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Rektor II UIM Al-Gazali, Dr. Ir. Ahmad Hanafi, ST., MT, Kepala Biro UIM Ahmad Najib, S.Ag., M.Pd, Dekan FMIPA Dr. apt. Rusman, M.Si, para Wakil Dekan, Ketua Prodi Farmasi, serta dosen pembimbing. Dari pihak rumah sakit, hadir Kepala Bidang Farmasi dan Peralatan Medis, Salman, S.Si., Apt., M.Si bersama jajaran pimpinan bidang lainnya.

Salman mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan UIM Al-Gazali yang telah menjadikan RSUD Labuang Baji sebagai lokasi pengabdian mahasiswa.

“Kami merasa terhormat bisa menjadi bagian dari proses pendidikan mahasiswa UIM. KKN Profesi adalah jembatan penting antara ilmu yang dipelajari di kampus dan praktik nyata di lapangan. Kami berharap kerja sama ini bisa terus berkembang dalam bentuk program lain seperti riset bersama, pelatihan, maupun program pengembangan SDM,” ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, Wakil Rektor II UIM Al-Gazali, Dr. Ir. Ahmad Hanafi, ST., MT menyampaikan apresiasi atas sambutan dan dukungan yang diberikan pihak rumah sakit.

“Pengalaman praktik di rumah sakit seperti ini sangat penting untuk membentuk kompetensi profesional mahasiswa kami. Kami percaya kolaborasi yang kuat akan melahirkan sinergi positif yang berdampak luas, baik bagi institusi pendidikan maupun layanan kesehatan masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Dekan FMIPA, Dr. apt. Rusman, M.Si menekankan bahwa keberhasilan pelaksanaan KKN Profesi di RSUD Labuang Baji merupakan hasil dari bimbingan yang intensif dari tenaga profesional rumah sakit.

“Kami sangat menghargai peran serta para pembimbing dari pihak rumah sakit. Harapan kami, kolaborasi ini tidak berhenti sampai di KKN Profesi saja, tetapi juga berkembang ke bidang penelitian terapan, pengembangan kurikulum, dan peningkatan mutu lulusan Farmasi UIM,” jelasnya.

Mahasiswa peserta KKN Profesi memaparkan hasil capaian kerja mereka selama bertugas di rumah sakit, termasuk inovasi pelayanan farmasi berbasis kebutuhan masyarakat serta kontribusi dalam optimalisasi pengelolaan obat dan edukasi kesehatan pasien.

Melalui kolaborasi ini, UIM Al-Gazali berharap dapat terus memperkuat peran perguruan tinggi dalam mewujudkan Tridharma, khususnya pada aspek pengabdian kepada masyarakat yang bersifat langsung dan berdampak nyata.

Kolaborasi dengan rumah sakit menjadi bukti bahwa pendidikan tinggi harus hadir di tengah masyarakat dan ikut menjawab kebutuhan zaman.

Leave a Comment